Kegiatan Road Show Pembekalan Mahasiwa KKN untuk Penerapan SID |
Nampaknya
kemudahan mendapatkan informasi dan pelayanan cepat, tepat, mudah, serta akurat
akan segera terwujud di seluruh desa dikabupaten pacitan. Dengan fasilitasi dan
dukungan KOMPAK (Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan Untuk Kesejahteraan) akan
mereplikasi penerapan Sistem Informasi Desa (SID) dari semula hanya 10 Desa
dampingan KOMPAK ke semua desa dikabupaten Pacitan.
Bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kabupaten Pacitan,
dilaksanakan Road Show Inovasi Tematik –
Sistem Informasi Desa kepada 50
mahasiswa peserta KKN-STIT Muhammadiyah Pacitan. Kegiatan ini dilaksanakan
selama 2 hari antara tanggal 1-2 Maret 2017. Kegiatan ini bertujuan untuk
memberikan pembekalan kepada peserta mengenai penerapan Sistem Informasi Desa (SID).
Menurut
Irwandi District Coordinator KOMPAK, Pembekalan Kepada Mahasiswa KKN STIT
Muhammadiyah ini adalah kerja sama Pemerintah Kabupaten Pacitan dengan
difasilitasi KOMPAK untuk nantiya dapat membantu Pemerintah Desa untuk
menerapkan SID. “KOMPAK akan melibatkan perguruan tinggi lokal untuk kita latih
dan fasilitasi untuk membantu mereplikasi penerapan SID di desa lain di pacitan”
jelasnya kepada Portalpacitan.com
Lebih
lanjut kedepan bukan hanya STIT-Muhammadiyah saja yang dilibatkan dalam
penerapan SID ini, tetapi juga akan melibatkan perguruan tinggi lokal (STKIP,
STAINUPA, Dll) lainnya serta organisasi kemahasiswaan yang ada di pacitan (HMI,
PMII, IMM, Dll). “KOMPAK juga akan menggandeng perguruan tinggi lokal yang ada
seperti STKIP, STAINUPA serta organisasi kemahasiswaan seperti HMI dan PMII
untuk kita libatkan dalam kegiatan implementasi SID ini” tandasnya.
Setelah
peserta mendapat pembekalan terkait SID ini, nantinya mereka akan melakukan
pendampingan di 5 desa lokasi KKN. Kelima desa itu meliputi desa Hadiwarno, dan
Desa Sidomulyo Kecamatan Ngadirojo, Desa
Candi, dan Desa Pringkuku Kecamatan Pringkuku, dan Desa Sooka Kecamatan Punung.
Harapannya
kedepan semua desa di Pacitan akan memiliki SID untuk meningkatkan pelayanan dasar
kepada masyarakat. Kemudahan layanan ini
bukan hanya untuk masyarakat umum saja, tetapi juga ditekankan untuk masyarakat
rentan dan miskin. Dengan demikian apabila pelayanan dasar meningkat maka tentu juga akan membuka akses
ekonomi yang lebih bagus. Hal ini senada dengan tujuan utama KOMPAK seperti apa
yang dipaparkan Irwandi “Tujuan utama KOMPAK adalah agar masyarakat miskin dan
rentan menapatkan pelayanan dasar dan mendapatkan kesempatan ekonomi yang bagus”
pungkasnya.